Proses Bioremediasi Tumpahan Minyak Di Laut

Minyak yang tumpah di lautan ini dapat dibersihkan melalui beberapa cara.
Proses bioremediasi tumpahan minyak di laut. Selain digunakan untuk proses eksplorasi minyak bumi dan gas bioremediasi telah digunakan di berbagai aplikasi industri lainnya misalnya untuk membersihkan minyak baik di dalam dan sekitar pabrik pabrik amunisi militer lokasi pertambangan fasilitas petrokimia tangki penyimpanan bawah tanah rel kereta dan kapal laut dan lain lain. Proses bioremediasi limbah sludge lebih baik dilakukan pada kondisi aerob sehingga perlu suplai oksigen. Dalam kes faktor semula jadi tumpahan minyak boleh terjadi akibat badai di lautan. Sebagai pengurai hidrokarbon minyak bumi dalam proses bioremediasi dan diharapkan dapat diaplikasikan di lapangan dalam proses bioremediasi.
Pengolahan limbah minyak bumi dapat dilakukan menggunakan teknik bioremediasi eks situ. Tumpahan minyak adalah hasil daripada kemalangan semula jadi dan juga buatan manusia. Dapat mengatasi pencemaran lingkungan akibat tumpahan minyak bumi di air laut. Kecelakaan besar tumpahnya minyak di laut yang pernah terjadi adalah yang menimpa kapal torrey canyon di daerah cornwall inggris 1976 menumpahkan 117 000 ton amoco cadiz di inggris 1978 menumpahkan 223 000 ton exxon valdez di alaska 1989 menumpahkan 11 2x ton sepanjang 3800 km dari garis pantai dan mega borg di texas 1990 menumpahkan 500 000 gallon minyak.
Melalui teknik ini tumpahan minyak akan didaur ulang seluruh material organiknya menggunakan bakteri pengurai. 2 memperoleh informasi dasar tentang pemanfaatan bakteri. Tumpahan minyak di lingkungan dapat mencemari tanah hingga ke daerah sub surface dan lapisan aquifer air tanah. Faktor terbesar yang menyebabkan tumpahan minyak di lautanadalah buangan indsutri perminyakan di lautan 37 kebocoran minyak saatpengangkutan minyak di lautan 33 insiden yang terjadi pada tangker minyak 12 gangguan pada proses operasi dan eksplorasi minyak 2 akibat patahandasar laut pada sumber minyak 7 dan absorbansi dari.